Sebuah konstruksi bangunan yang baik tidak hanya dikendalikan oleh bahan materi yang berkualitas saja tetapi juga butuh teknik yang matang agar tidak lekas copot. Sangat bahaya sekali jika sambungannya tidak kuat, simak penjelasan teknik sambungan besi h beam ini yuk!
Teknik menyambung besi h beam
Sebelum Anda mulai menyambung sesama besi h beam ada syaratnya yakni besi harus sejenis dan ukuran sama dimana nantinya memiliki kelebihan sangat kuat, tahan terhadap lekukan karena komponen baut yang dipasang di sisi lempengan dan diapit oleh 2 buah plat baja. Di sisi lain ada kekurangan yakni butuh dana besar, dan proses pabrikasi menjadi lebih lama karena harus membuat lubang baut yang jumlah banyak. Anda wajib menyediakan plat untuk sambungan kurang lebih 8 pcs.
Apakah bisa batang sambungan besi h beam disambung dengan sistem las?
Boleh tetapi ada resiko lain yang akan Anda alami yakni:
- Saat pengiriman besi memakai memakai kendaraan yang panjang seperti tronton atau kontainer dimana harga sewanya juga tak murah.
- Anda butuh lapangan lebih luas guna meletakkan besi tersambung tersebut.
- Anda butuh kendaraan berat besar guna bongkar pasang bahan besinya contoh crane.
- Rawan menekuk, melintir karena sambungannya digunakan sistem las yang menggabungkan dua besi dengan besi sambungan dan sangat sukar untuk membenahi. Belum lagi jika nantinya mempengaruhi kualitas bangunan apakah menjadi mudah ringkih atau tidak.
Perlu Anda ketahui bahwa teknik di atas tidak selalu diterapkan 100% di semua konstruksi, ada kalanya menggunakan sistem las dianjurkan untuk kondisi tertentu dan kondisi sambungan mur baut untuk kondisi tertentu lainnya. Dalam setiap pemasangan besi h beam harus disesuaikan dengan pola dasar sambungan agar aman dan tidak terjadi runtuhan karena lalainya teknik dan konstruksinya menjadi gampang lunak.
Perlunya belajar mengetahui kontur daerah agar saat Anda memasang besi jenis apapun tidak merugi karena banyak getaran gempa ringan membuat bangunan cepat runtuh. Cek harga terbaru besi h beam dan lainnya!